Langsung Praktekin! Ini 10 Cara Ampuh untuk Menaklukkan Dosen Killer
Dosen killer ada dimana- mana memang sih. Meski begitu, perlu kamu ingat juga kalau dosen itu juga manusia biasa. Hanya saja, tidak semua dosen mempunyai cara mengajar seperti yang kita harapkan.
Dosen killer sendiri identik dengan label galak dan minim toleransi terhadap mahasiswa. Ada juga yang mendapat predikat dosen killer karena punya tingkat disiplin akut.
Kalau seorang dosen sudah mendapatkan gelar kehormatan itu, biasanya banyak mahasiswa akan menjadi super was was kalau harus berhadapan dengan beliau ini. Kalau tidak, alamat bisa berlama- lama di kampus nanti –ini yang kategori parah.
Dosen sekiller apa pun, jika mahasiswa pintar menyiasatinya sebenarnya bisa luluh juga kok. Jika kamu berhasil melakukan ini, wah.. ini bisa menjadi kabar baik. Biar bagaimanapun, menjalin hubungan baik dengan dosen pengajar itu penting.
Bukan hanya membuat kita bersemangat dan nyaman di kelas, tapi juga bisa mempermudah langkah kita selama masa kuliah. Tapi, bisakah? Bisa banget!
Menaklukkan Dosen Killer dengan Cara Main Pintar
Main pintar disini bukan akal- akalan ya, tapi benar- benar melakukan upaya positif untuk menjalin komunikasi dengan beliau- beliau ini. Pernah mendengar istilah tak kenal maka tak sayang?
Nah kurang lebih seperti ini. Asal kita mau melakukan pendekatan, intropeksi diri dan menghormati, maka mendekati dosen killer ini bukan lah hal yang mustahil. Coba deh ikuti resep yang HaloGeet.com bagikan kali ini :
1. Selalu Berangkat Tepat Waktu
Beberapa dosen killer ini biasanya cukup strict soal urusan masuk ke kelas. Beliau cenderung tidak memberikan toleransi sedikit pun untuk mahasiswa yang datang telat. Apa pun alasannya, dosen ini tetap tidak menerimanya.
Tidak peduli juga berapa menit kamu terlambat. Yang pasti, sekali telat, tetap telat.
Sebagai mahasiswa pun kita juga harus tahu diri, namanya kuliah kan memang sudah ada jadwal yang telah disepakati, jadi ya kita harus bisa disiplin dan mematuhinya semaksimal mungkin.
Terlepas dari dosen itu killer atau toleransi, usahakan untuk selalu datang sebelum jam kelas dimulai. Dengan begini, kuliah pun akan terasa aman dan nyaman.
2. Selalu Ramah dan Sopan pada Dosen
Tidak perlu malu atau takut untuk menegur dosen yang kamu anggap killer. Seringkali, kita merasa dosen tersebut killer karena kurang berkomunikasi dengan beliau saja. Selain itu, mungkin kita juga sering mendengar cerita horor dari kakak kelas tentang beliau.
Padahal, dimana- mana kalau belum kenal pasti ada yang kurang sreg. Daripada kita menduga- duga dengan pikiran negatif, sesekali tegur dan ajak ngobrol beliau tentang topik yang lagi happening atau tentang tugas yang diberikan di kelas.
Jangan lupa untuk banyak tersenyum ke beliau juga ya 🙂
3. Jangan Pernah Menggurui
Saking semangatnya kamu, kadang tidak sadar terlalu over PD, sampai- sampai seolah menggurui dosen yang merupakan walimu di kampus, “Kok gitu sih, Pak? Yang ini tuh harusnya begini… begini… begini…”
Tidak ada yang salah dengan mengoreksi kekeliruan. Tapi menggurui seorang dosen tentu bukan hal yang bisa diterima dari norma kesopanan. Sampaikan lah pendapatmu setelah dosen menyelesaikan penjelasannya.
Angkat tangan dan ungkapkan pendapatmu dalam ringkasan bahasa yang sopan. Dengan begitu dosenmu justru bisa merasa salut terhadapmu.
4. Mengkritik di Depan Umum Bisa Membuat Dosen Naik Darah
Bukan berarti beliau itu anti-kritik, bukan.. Tapi, kritik yang tepat harus disampaikan juga di moment yang tepat. Mahasiswa yang kritis pun bagus, tapi ingat hobi mengkritik itu juga harus pas. Mengkritik dosen killer di depan umum itu sama saja bunuh diri.
Jika beliau merasa tersinggung, bisa saja nilaimu ikut- ikutan terpengaruh. Sebisa mungkin, jika ada kritik yang ingin disampaikan, kritiklah secara pribadi dengan menemuinya langsung atau berkomunikasi via telepon. Hal itu akan membuat dosenmu merasa lebih dihargai.
5. Rajin Berangkat ke Kampus
Dari diri sendiri juga jangan jadi mahasiswa yang pemalas ya. Jangan dosen killermu, orang tua pun pasti kesel setengah mati kalau kamu malas berangkat kuliah. Dan salah satu kebiasaan dosen killer ini adalah mereka suka mengingat mahasiswa- mahasiswa yang jarang berangkat di mata kuliahnya.
Di lain kesempatan, kamu akan disuruh maju dan ditanyai habis- habisan. Kamu bisa saja disuruh ngajar di depan kelas, berdiri di depan kelas atau malah berdiri di lapangan, hehehe.. Kamu sih merasa sudah pintar!
6. Selalu Selesaikan Tugas dari Dosen dengan Baik
Cobalah untuk selalu menyelesaikan tugas dari dosen dengan baik. Jangan sampai teman- temanmu sudah mengumpulkan semua tugas tapi kamunya masih melempem. Padahal, tugas adalah salah satu kewajiban yang harus ditunaikan oleh seorang mahasiswa.
Pastikan juga kamu jangan cuma copy paste punya teman ya, karena kalau ketahuan, efeknya bisa panjang nanti, hehehe…
7. Aktif di Kelas
Aktif di kelas bisa membuat dosenmu merasa terkesan. Bila yang terkesan padamu ini adalah dosen yang dikenal killer, biasanya sikapnya akan cenderung berubah menjadi lembut padamu.
Jadi kalau sewaktu- waktu dosen melempar pertanyaan ke kelas, coba lah untuk menjadi salah satu yang suka untuk mengangkat tangan dan memberikan jawaban. Pada awalnya mungkin kamu nervous dan berkata secara terbata- bata, tapi lambat laun, kamu pasti akan terbiasa.
8. Penting Banget: Jangan Tidur di Kelas
Ngantuk ini manusiawi, tapi jangan di kelas juga kali. Sekali kamu tertidur di kelas, dosen killer akan selalu mengingat namamu. Kamu bisa menjadi salah satu tokoh utama yang akan terus diperhatikan sepanjang semester.
Pasti nggak mau kan seperti ini? Maka dari itu, hindarilah rasa ngantuk di kelas dengan manajemen waktu yang lebih baik lagi. Siap??
9. Jangan Ngobrol di Kelas
Dosen sedang semangat- semangatnya mengajar di kelas, eh kamu malah asyik gosipin kakak kelas yang ganteng, dosen mana coba yang nggak kesel??
Nah, daripada kena masalah, sebaiknya simpan dulu obrolanmu untuk lain waktu. Ada banyak waktu untuk ngobrol, tapi nggak di jam kuliah juga. Pastikan juga kamu nggak sedang sibuk dengan ponsel pintarmu ya.
10. Santai Saja
Seringkali kamu mencap dosen tertentu killer hanya karena mendengar cerita dari kakak kelas. Padahal bisa jadi dosen tersebut sebenarnya baik dan biasa saja. Maka dari itu, sebaiknya dari awal kamu mencoba santai dalam menghadapi dosenmu.
Memperlakukan dosenmu sebagai dosen killer justru membuatmu gugup dan secara tidak sadar sering melakukan tindakan konyol hanya karena berusaha untuk menghindari kemarahannya. Chill, bro!
Kesimpulannya, dosen yang benar- benar killer itu sebenarnya tidak benar- benar ada.. Semua tergantung dari perspektif dan cara berpikir kita. Memang ada yang punya sistem disiplin akut dan kaku. Ini bisa terjadi karena banyak faktor juga.
Selama kita berusaha yang terbaik untuk menjadi mahasiswa seperti yang seharusnya. Kalau kita disiplin dan menghargai dosen kita sebagai pengajar di dalam kelas, pasti deh jalan masa kuliahmu menjadi seru dan lebih nyaman. Setuju??