Nikah Murah dengan Modal Dibawah 6 Juta? Begini Caranya…
Nikah itu indah banget, setuju?? Pasti setuju dong, karena yang namanya pernikahan adalah impian setiap orang. Tidak sedikit orang yang rela merogoh kocek puluhan dan bahkan ratusan juta demi menggelar resepsi pernikahan yang wah dan berkesan.
It’s okay, nggak masalah.
Tapi yang jadi pertanyaan, ini benar semua duitnya sendiri? Ini yakin barokah dan sakral? Ini yakin habis ini tabungan masih banyak isinya buat beli rumah atau kebutuhan lainnya?
Biaya nikah mahal ini sering menjadi stigma juga di kalangan muda-mudi yang ingin menikah. Buat para cowok, hal ini sering dirasa memberatkan. Padahal sebenarnya bisa- bisa saja nikah dengan biaya murah.
Namanya juga budaya yang sudah mengakar. Kalau ada yang nikah ya pasti rame- rame, pasti pesta- pesta. Jika perlu, menghabiskan tabungan yang sudah kita simpan selama bertahun- tahun.
Gile aja.. nabungnya butuh bertahun- tahun, hanya dalam waktu sehari bisa lenyap segitu banyaknya.
Nikah itu Nggak Harus Mahal!
Betul, nikah itu nggak harus mahal. Dengan nikah murah, kamu nggak kehilangan apapun kok sebenarnya. Kembali lagi ke niat kita, untuk apa sih kita menikah?
Untuk tujuan yang sangat besar kan? Untuk membina rumah tangga di bawah payung agama, kan? Jadi, kenapa sih tidak kita utamakan kesederhanaan dan kekhusyukan?
Selain itu, tidak sedikit juga pasangan yang jadi menunda- nunda keinginan mereka untuk menikah hanya karena faktor biaya. Malu sama orang tua kalau duitnya cuma sedikit. Malu dengan teman dan tetangga kalau tidak ada pesta pora. Hmmmm… kalau sudah gini susah ya?
Cara Nikah Murah dengan Biaya Di Bawah 6 Juta
Oke, pertama- tama, jika ingin mengikuti tips ini, Anda wajib mengubah mindset Anda dulu. Hidup ini Anda yang akan menjalani, mau sampai kapan mendengarkan teriakan orang?
Mantapkan lah hati kalau memang kalian ingin menikah dengan cara yang lebih sakral dan sederhana. Beri pengertian pada orang tua bahwa kalian ingin kesederhanaan dalam pernikahan untuk menyempurnakan ibadah kalian.
Sudah siap? Sudah mantap? Baiklah.. kalian boleh mulai membaca dan mengikuti tips ini. Semoga barokah ya ☺
1. Menikah Cukup di KUA
Menikah di KUA bersama keluarga inti dan kerabat terdekat di hari dan jam kerja bisa memakan biaya yang sangat hemat, yaitu bisa dibawah Rp 100.000 untuk keperluan ini dan itu.
2. Rayakan Pernikahan dengan Berbagi
Ajak lah keluarga inti, kerabat dan sahabat untuk mengunjungi pesantren yatim yang memiliki masjid. Lakukan perayaan sederhana dengan mengajak makan- makan anak yatim. Menu tidak perlu yang wah, yang penting dengan tujuan berbagi, insya Allah pernikahan pasti berkah.
Bahkan dengan acara seperti ini, menyembelih seekor kambing pun bisa cukup. Disini biaya yang kamu keluarkan bisa Rp 4.000.000 atau dibawahnya.
3. Budget untuk Undangan dan Pemberitahuan Rp 40.000
Lho kok Rp 40.000?
Ya, dengan biaya Rp 40.000 kamu akan membeli kuota internet untuk memposting foto- foto pernikahan di Facebook dan Instagram ( beberapa saja karena bukan diniatkan untuk pamer ), lalu beritahu teman- temanmu bahwa kamu sudah menikah dan mohon doa restu dari mereka via sosial media tersebut.
Kamu juga bisa menuliskan permohonan maaf karena tidak bisa mengundang semua teman- teman ke pesta karena merayakannya secara sederhana bersama mereka yang kurang beruntung.
Di awal mau menikah, kamu juga bisa menggunakan kuota internet ini untuk mengundang saudara- saudara dekat dan sahabat. Sekarang ini sudah sangat lumrah kok memberikan undangan pernikahan via sosial media. Jadi kamu tidak perlu minder. Ingatlah bahwa niatmu mulia untuk segera menikmati hubungan yang halal.
4. Sisa Uang Bisa Digunakan untuk Sewa Baju Pengantin
Berapa sisa uang yang kamu miliki sekarang?
Nah sisa uang itu bisa kamu gunakan untuk menyewa baju pengantin yang cukup bagus dan juga untuk keperluan kecil lainnya yang pasti nanti diperlukan selama proses pernikahan ini.
Bagaimana? Menikah itu sebenarnya sederhana, bukan? Meskipun pesta pora sudah jadi budaya, bukan berarti kamu harus mengikutinya. Utamakan lah kesakralan, karena menikah itu adalah salah satu ibadah terbaik yang dilakukan manusia dalam menjemput rahmat Tuhannya.
Jika memang kita punya tabungan lebih, uangnya bisa ditabung untuk beli rumah atau tanah. Jangan sampai kita bermewah- mewahan tapi setelah itu mencari dana hutangan untuk ngontrak rumah. Yang seperti ini jauh lebih tidak keren kan? Hayooo.. harus berani punya sikap ya ^_^
Share yaaa… Semoga bermanfaat ☺