Mengenal Micro Cheating, ‘Selingkuh Kecil’ si Penghancur Hubungan
Akhir- akhir ini sering mendengar istilah micro cheating? Ya, istilah perselingkuhan model baru ini memang semakin populer belakangan ini.
Terutama untuk kamu yang menjalin hubungan, micro cheating menjadi hal yang wajib kamu waspadai. Dalam hubungan, kepercayaan dan kejujuran adalah nomor satu. Dan sekali seseorang selingkuh, apapun modelnya, dia cenderung melakukannya lagi.
Kasus perselingkuhan ini memang menimpa banyak pasangan. Bukan hanya mereka yang sudah menikah, tapi juga mereka yang berada dalam tahap pacaran.
Apa itu Micro Cheating?
Seorang pakar kencan Melanie Schilling kepada HuffPost Australia mengungkap pengertian micro cheating versinya. Menurutnya, Micro Cheating adalah serangkaian tindakan yang tampaknya kecil, yang mengindikasikan kalau seseorang secara emosional terfokus pada orang lain di luar hubungan mereka.
Misalnya saat kamu diam- diam mengirim pesan kepada seseorang tanpa sepengetahuan pasanganmu, menyimpan kontak seseorang dengan nama rahasia atau berbohong tentang status hubungan.
Bisa dibilang, micro-cheating adalah selingkuh kecil, atau pengkhianatan halus. Dalam pengkhianatan kecil ini, merahasiakan sesuatu adalah salah satu tanda.
Ciri- ciri Pasangan Melakukan Micro Cheating
Kalau pasanganmu melakukan percakapan pribadi atau obrolan online dengan menutup ponselnya takut ketahuan atau pindah ruangan untuk menyembunyikan percakapannya, kamu boleh curiga.
Ada beberapa tindakan yang bisa menjadi ciri- ciri selingkuh kecil ini, yaitu :
- Selalu membalas Instagram stories orang tertentu dari lawan jenis
- Lebih memperhatikan seseorang yang bukan pasangan kamu
- Sering berkirim pesan secara diam- diam
- Menghapus pesan teks seseorang dengan harapan pasanganmu tidak tahu kalau kalian sering mengobrol
- Sering berbagi informasi pribadi tentang selera seksual dan fantasi dengan seseorang yang bukan pasangan
- Menyimpan nama kontak seseorang dengan nama rahasia agar pasangan tidak curiga
- Tetap in-touch secara intens dengan mantan kekasih
- Sering tebar pesona di media sosial dan chat lawan jenis
Beberapa ciri- ciri diatas hanya sebagian, dan yang sering terjadi ya. Masing- masing hubungan mungkin mempunyai bentuk micro-cheating yang berbeda antara satu dan yang lainnya.
Apapun yang dianggap sebagai kecurangan, bisa disebut sebagai tindakan micro-cheating.
Yang menarik, ada yang melakukan hal- hal di atas saat sedang menggila dalam hubungan. Entah itu karena sedang bertengkar dan mencari pelarian, berawal dari keisengan yang kemudian berlanjut, hingga merasa jenuh dalam hubungan.
Untuk lebih mendalaminya, kamu juga bisa mengintip 10+ Tanda Pasangan Melakukan Micro Cheating yang Halo Geet ulas di artikel sebelumnya.
Apakah Micro-cheating Berbahaya untuk Hubungan?
Seorang profesor komunikasi di Hope College, Jayson Dibble, berpendapat kala menggoda seseorang di luar hubungan sebenarnya tidak berbahaya. Dengan catatan tidak ada maksud apapun.
Seringkali, pasangan melakukan ini untuk memenuhi ego sesaat saja. Ada kemungkinan kalau kebiasaan- kebiasaan ini hanya untuk bersenang- senang, tanpa ada maksud lain. Namun, jika pasangan tidak menghentikan kebiasaan ini, bisa berdampak buruk untuk hubungan.
Keisengan yang terus berlanjut ini bisa berubah menjadi perselingkuhan yang sebenarnya. Hal ini semakin berbahaya saat suatu hari terjadi masalah besar dalam hubungan.
Bukannya berniat menyelesaikan, pasangan yang terbiasa micro-cheating akan mengambil jalan pintas dengan benar- benar berselingkuh secara emosional dan fisik.
Bagaimana Cara Menghadapi Pasangan Micro Cheating?
Saat mengetahui pasangan melakukan micro-cheating, tentu ini akan berpengaruh terhadap kepercayaan dalam hubungan. Rasa kecewa, marah, dan sakit hati pada pasangan tidak dipungkiri pasti ada.
Kendati begitu, ada beberapa upaya yang bisa kamu lakukan untuk menghadapi micro cheating ini :
1. Komunikasi Terbuka
Cobalah untuk membuka jalur komunikasi yang jujur dan terbuka dengan pasangan. Sampaikan kekhawatiranmu tanpa menuduh langsung dan dengarkan dengan empati saat pasangan memberikan tanggapan.
2. Tegaskan Batasan dalam Hubungan
Diskusikan bersama pasangan tentang batasan yang kamu sebut mendekati perselingkuhan dan pengkhianatan. Jelaskan juga ekspektasimu tentang batasan dalam menjaga hubungan.
3. Perbaiki Kepercayaan
Jika micro cheating terjadi, langkah selanjutnya adalah memulihkan kepercayaan. Diskusikan bagaimana kamu dan pasangan bisa membangun kembali kepercayaan dan memperkuat hubungan yang ada.
Kesimpulan
Micro Cheating atau selingkuh kecil merupakan tindakan yang merujuk pada hubungan emosional di luar hubungan yang seharusnya. Meski terkesan sepele, kenyataannya micro cheating adalah bibit- bibit yang mengarah ke perselingkuhan fisik di masa depan.
Untuk mengantisipasi ini, tentunya kita harus peka dengan ciri- ciri dan tanda pasangan melakukan micro cheating ini. Pasangan harus berkomitmen untuk memperbaiki hubungan mereka dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan
Dengan komitmen yang kuat, kebiasaan micro cheating bisa perlahan memudar dan hubungan menjadi sehat kembali. Pasangan bisa memulainya dengan membuat komunikasi terbuka, membuat batasan dan memperbaiki kepercayaan yang rusak. Jika ketiganya bisa berjalan, selanjutnya adalah menjaga komitmen untuk tidak mengulangi kebiasaan micro cheating lagi.