10 Potret Warga ‘Bodo Amat’ dengan Penyebaran Corona. Piknik Santai sampai Ikut Karnaval
Virus corona yang mewabah di seluruh dunia mengharuskan beberapa negara melakukan lockdown dan menganjurkan social distancing atau jaga jarak. Dalam lockdown, pemerintah benar- benar melarang keras warga untuk keluar rumah kecuali untuk tujuan yang sangat urgent.
Sedangkan untuk anjuran jaga jarak, pemerintah menganjurkan warganya untuk mengurangi aktifitas di luar rumah dan menjauhi keramaian. Misalnya seperti aktivitas di mall, nonton bioskop, seminar dan lain sebagainya.
Masyarakat Tidak Patuh Anjuran Work from Home
Virus Corona atau Covide-19 ini sendiri telah menjangkit 145 negara di seluruh dunia dengan total korban mencapai 170 ribu orang dan korban jiwa mencapai 6500 orang. Jumlah ini akan terus bertambah jika pemerintah tidak tegas dan warga tidak patuh.
Sayangnya, kepatuhan masyarakat untuk melakukan jaga jarak dan work from home (WFH) tidak masyarakat patuhi sepenuhnya. Bukan hanya warga Indonesia saja, namun ternyata negara lain juga.
Beberapa berhasil diabadikan dalam sebuah potret yang dilansir dari INSIDER berikut ini :
Disney World di Florida Amerika Serikat mendapat kritikan lantaran tetap buka di hari Sabtu pekan lalu. Ribuan orang terlihat memadati tempat rekreasi ini sebelum akhirnya ditutup pada hari Minggu. Bayangin deh kalau ada satu orang saja terjangkit Covide-19, ribuan orang akan langsung tertular hari itu juga.
Masih di Amerika juga, masyarakat terlihat memperingati St Patrick’s Day dengan berkumpul di bar dan jalanan. Akhirnya otoritas setempat meminta agar perayaan ini panitia batalkan.
Di Cardiff, Inggris, band Stereophonics menggelar konser pada Sabtu lalu. Sepi penonton? Nggak dong, karena ribuan penonton ramai menikmati konser ini.
Penderita Covid-19 di Prancis terus naik hingga Menara Eiffel pun ditutup. Namun, hal ini nggak mencegah ribuan warga Paris untuk tidak berkumpul di keramaian seperti hari Minggu kemarin.
Boro- boro mau diam di rumah, warga Brazil di kota Rio de Janeiro dan Sao Paulo tetap asyik pawai. Pawai ini adalah bentuk dukungan untuk Presiden Brazil, Jair Bolsonaro.
Sebelumnya presiden Brazil, Bolsonaro, sempat dberitakan positif Covid-19. Namun pernyataan ini diralat dan ia diberitakan negatif Covid-19. Idealnya sih Pak Presiden menjalani proses karantina dulu, ehh… ikutan pawai dan salaman dengan banyak orang dong.
Nggak kalah sama Brazil, Meksiko menggelar Vive Latino Music Festival dengan penonton 40 ribu orang. Wahhh… semoga sehat- sehat semua deh yang nonton.
Ini potret konser di Meksiko saat malam. Sebenarnya ada pengecekan thermal juga untuk penonton. Tapi seperti yang kita tahu, pengidap Covid-19 ini bisa saja nggak menunjukkan gejala sama sekali, kan?
Pekan lalu India masih mengadakan Holi Festival. Ribuan orang hadir sambil menikmati lempar tepung warna- warni di berbagai titik. Meski ada himbauan untuk membatalkan event tahunan ini, namun ternyata acara ini tetap berlangsung di banyak tempat.
Dannn… bonusnya adalah warga +62 yang tetap santai menghadapi pandemik Covid-19. Saat beberapa daerah memilih meliburkan sekolah dan kantor agar warga bisa beraktifitas di rumah, banyak warga yang justru pindah ngantor ke puncak dan pantai anyer. Yang penting yakin!
Padahal dengan mengabaikan himbauan menjaga jarak, potensi penularan virus Corona ini akan menjadi semakin besar. Yuk kita awali dari kesadaran diri sendiri untuk melindungi